Kamis, 17 Mei 2012

PEMISAHAN CAMPURAN


Proses pemisahan digunakan untuk mendapatkan dua atau lebih produk yang lebih murni dari suatu senyawa campuran kimia. Sebagian besar senyawa kimia ditemukan di alam dalam keadaan yang tidak murni. Biasanya suatu senyawa kimia berada dalam keadaan bercampur dengan senyawa lain. Untuk beberapa keperluan seperti sintesis, senyawa kimia yang memerlukan bahan baku seperti senyawa kimia dalam keadaan murni atau proses produksi suatu senyawa kimia dengan kemurnian tinggi, proses pemisahan perlu dilakukan. Proses pemisahan sangat penting dalam bidang kimia. Suatu contoh pentingnya suatu proses pemisahan adalah pada proses pengolahan minyak minyak bumi. Minyak bumi merupakan campuran berbagai jenis hidrokarbon, pemanfaatan hidrokarbon-hidrokarbon penyusun minyak bumi akan lebih berharga bila memiliki kemurnian yang tinggi. Proses pemisahan minyak bumi menjadi komponen-komponennya akan menghasilkan produk LPG, solar, avtur, pelumas, dan aspal.
      Secara mendasar proses pemisahan dapat dituangkan sebagai proses perpindahan massa. Proses pemisahan sendiri dapat diklasifikasikan menjadi proses pemisahan secara mekanis dan kimiawi. Pemilihan jenis proses pemisahan yang digunakan bergantung pada kondisi yang dihadapi. Pemisahan secara mekanis dilakukan kapanpun memungkinkan, karena biaya operasinya lebih murah dari pemisahan secara kimiawi. Untuk campuran yang tidak dapat dipisahkan melalui proses mekanis, maka proses pemisahan kimiawi harus dilakukan.
      Proses pemisahan suatu campuran dapat dilakukan dengan beberapa metode. Metode pemisahan yang dipilih bergantung pada fasa komponen penyusun campuran. Suatu campuran dapat berupa campuran homogen (satu fasa), suatu campuran heterogen dapat mengandung dua atau lebih fasa, padat-padat, padat-cair, padat-gas, cair-cair, cair-gas, gas-gas, campuran padat-cair-gas, dan sebagainya. Pada berbagai kasus, dua atau lebih proses pemisahan harus dikombinasikan untuk mendapatkan hasil pemisahan yang diinginkan.
Prinsip-prinsip pemisahan :
Untuk proses pemisahan suatu campuran heterogen dapat dilakukan dengan beberapa cara, antara lain sedimentasi dan filtrasi.
Sedimentasi adalah suatu proses pengendapan material yang ditransport oleh media air, angin, es, atau gletser di suatu cekungan, delta yang terdapat di mulut-mulut sungai adalah hasil dari proses pengendapan material-material yang diangkut oleh air sungai. Sedangkan bukit pasir yang tedapat di gurun dan tepi pantai adalah pengendapan dari material-material yang diangkut oleh angin.
Filtrasi adalah pembersihan partikel padat dari suatu fluida dengan melewatkannya pada medium penyaringan yang di atasnya padatan akan terendapan.
      Proses pemisahan campuran homogeny , prinsipnya merupakan pemisahan dari terbentuknya suatu fasa baru, sehingga campuran menjadi suatu campuran heterogen yang mudah dipisahkan. Fasa baru terjadi dari adanya perbedaan sifat fisik dan kimiawi masing-masing komponen. Berbagai metode yang digunakan untuk terjadinya suatu fasa baru sehingga campuran homogeny dapat dipisahkan antara lain :
1.      Absorbsi atau penyerapan adalah suatu fisik atau kimiawi atau suatu proses waktu atom, molekul, atau ion memasuki suatu fasa lain yang bisa berupa gas, cairan, atau padatan.
2.      Adsorbs atau penyerapan adalah suatu proses yang terjadi ketika suatu fluida, cairan, maupun gasterikat kepada suatu padatan atau cairan (zat penyerap,adsorben) akhirnya membentuk suatu lapisan tipis atau film pada permukaannya.
3.      Kromatografi adalah suatu teknik pemisahan molekul berdasarkan pergerakan atau perbedaan pola pergerakan antara fase gerak dan fase diam untuk memisahkan komponen yang berada.
4.      Kristalisasi adalah proses pembentukan bahan padat dari pengendapan larutan, melt (campuran leleh), atau lebih jarang pengendapan langsung dari gas.
5.      Destilasi adalah suatu proses pemisahan campuran larutan berdasarkan perbedaan titik didih atau kemudahan menguap.
6.      Elektrofonesis adalah teknik pemisahan komponen atau molekul bermuatan berdasarkan perbedaan tingkat migrasinya.
7.      Ekstraksi adalah proses pemisahan suatu zat berdasarkan perbedaan kelarutannya terhadap dua cairan tidak saling larut yang berbeda, biasanya air dan yang lainnya pelarut organic.
8.      Kristalisasi adalah prubahan struktur Kristal akibat pemanasan pada suhu kritis.
9.      Evaporasi atau penguapan adalah proses perubahan molekul di dalam keadaan cair (air) dengan spontan menjadi gas (uap air).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar